Thursday 9 July 2015

Samakah Jantung Koroner dengan Angin Duduk

Samakah Jantung Koroner dengan Angin Duduk - Penyakit jantung koroner adalah penyakit yang ditandai dengan rasa sakit seperti ditekan di bagian dada. Kadang rasa sakit tersebut menyebar ke seluruh bagian dada, disertai dengan sesak nafas dan juga mual. Melihat identifikasi tersebut, rasanya hamper sama dengan keluhan orang yang terkena serangan mendadak, yang disebut oleh masyarakat dengan - angin  duduk. Dan sadisnya, banyak catatan medis menunjukkan bahwa pasien yang dibawa secara darurat karena keluhan angin duduk ini banyak yang tidak terselamatkan. Lalu, benarkah sama antara penyakit jantung koroner dengan angin duduk?

Jantung Koroner dengan Angin Duduk
 

Penyakit Jantung Koroner dengan Angin Duduk

Penyakit jantung koroner secara sederhana terbagi menjadi dua, yakni penyakit jantung Angina dan serangan jantung itu sendiri. Keduanya mempunyai identifikasi yang agak berbeda. Penyakit jantung angina cenderung menyerang dengan tiba-tiba. Ada orang yang terserang mendadak karena kecapean bekerja berat, ada pula yang orang yang terkena angina justru pada saat santai dan istirahat.
Sementara serangan jantung lebih banyak terjadi sangat terkait dengan kesehatan kita sendiri. Hal ini ditandai dengan identifikasi awal rasa sakit pada bagian dada yang biasa-biasa saja. Lalu kambuh pada lain waktu dengan rasa sakit  yang sama pada bagian dada, atau rasa sakit yang terus berkembang lebih sakit.
Serangan jantung ini wajar saja terjadi karena semakin terkontaminasinya pembuluh darah oleh lemak, yang mengakibatkan jantung harus lebih keras memompa. Semakin banyak lemak yang ada di bagian pembuluh darah koroner, maka jantung dipaksa harus memompa lebih keras agar darah tetap dapat mengalir. Begitupun jika lemak telah menutup pembuluh darah, maka sudah pasti kerja jantung akan mencapai klimaks kerasnya.

1.    Penyakit Jantung Angina dan Angin Duduk

Masyarakat sering menyebut angin duduk, atau masuk angin duduk yang sering terjadi pada para pekerja berat. Biasanya terjadi saat seseorang setelah bekerja berat, lalu beristirahat minum kopi, dan tiba-tiba saja tubuh lemas dan tersungkur. Sedikit sekali ada tanda-tanda khusus yang terjadi sebelumnya.
Jika seseorang mengalami situasi tersebut, maka situasi langsung emergency. Sebab sudah banyak kejadian demikian yang terlambat penanganannya sedikit saja berujung pada kematian.
Mari kita bandingkan dengan keluhan yang terjadi pada penderita jantung angina. Penderita jantung angina secara medis dibagai menjadi dua, yakni angina stabil dan angina tidak stabil.
1)    Angina stabil sering kambuh dan menyerang kinerja jantung diakibatkan oleh kerja yang ekstra berat hingga merangsang jantung memompa darah dalam kapasitas yang hamper tidak terkendali. Hal ini direspon tubuh dengan rasa sakit yang tiba-tiba pada bagian dada, kadang disertai dengan rasa sesak.
Angina stabil selalu didahului oleh kerja keras yang berakibat pada sesak di dada dan sakit di dada. Penderita angina tidak mendapatkan serangan jantung yang mendadak pada saat santai ataupun pada saat istirahat.
2)    Berbeda dengan angina tidak stabil, angina tidak stabil dapat menyerang penderitanya kapan saja. Jadi jika Anda menemukan atau melihat seseorang yang sedang bersantai atau istirahat, tanpa didahului oleh sebuah kejadian tertentu seperti tekanan atau kerja keras, lalu tiba-tiba merasakan nyeri dan sakit di bagian dada, maka ada inidkiasi ini adalah bagian dari penyakit jantung tidak stabil.
Angina tidak stabil menyerang kapan saja, tidak mengenal waktu. Sehingga yang perlu Anda persiapkan untuk penderita angina adalah kesigapan orang-orang di dekat penderita untuk segera melarikan ke rumah sakit pada saat serangan jantung mendadak ini terjadi. Angina tidak stabil ini memang benar-benar berbeda dengan angina stabil. Sebab angina stabil masih dapat diantisipasi dengan obat tertentu. Akan tetapi penanganan angina tidak stabil yang paling tepat adalah dengan langsung dibawa ke pusat kesehatan terdekat atau rumah sakit.

2.    Penyakit Jantung Angina sering Disebut oleh Masyakarat dengan Angin Duduk

Benar adanya bahwa angin duduk yang selama ini dikenal masyarakat adalah penyakit jantung koroner angina tersebut. Hal ini bisa terjadi karena penyempitan yang mendadak pada pembuluh darah, sehingga dengan cepat pula jantung merespon untuk bekerja lebih keras.
Bisa jadi pula memang ada gelembung angin yang masuk pada bagian pembuluh darah, hingga menghambat laju peredaran darah. Sebab memang ada perbedaan gerak antara angin dan darah sebagai zat cair. Angin lebih cenderung menekan ke atas, sementara darah sebagai zat cair cenderung bergerak ke bawah ditarik oleh gravitasi bumi.
Jika seseorang pernah mengalami  atau bahkan sering mengalami rasa sakit di bagian dada, disertai dengan sesak atau mual, maka yang terpenting adalah segera melakukan pemeriksaan secara medis. Kepastian hasil laboratorium secara medis sangat membantu penderita dalam penanganan yang tepat, yakni seperti terkait mengatur perilaku hidup sehat, mengurangi segala makanan yang dapat menignkatkan resiko penyakit jantung koroner, atau pula meningkatkan konsumsi tradisional pencegah jantung koroner. Salah satu makanan yang sangat baik menyehatkan jantung adalah jus kulit manggis dan jus tomat.


!!!
itulah penjelasannya tentang kesamaan antara penyakit jantung koroner dengan angin duduk yang perlu sekali Anda ketahui. Semoga artikel ini dapat bermanfaat. Amin.
!!
Jangan lupa untuk terus berkunjung dan mengikuti update terbarunya dari blog Berita Sehat Lengkap ini. Oh iya, jika Anda memiliki tips-tips yang lebih ampuh dari tips di atas, boleh dituliskan dikomentar. Selain itu juga, mohon dishare ketemen-temen Anda jika memang artikel ini sangatlah bermanfaat. Terimakasih.

!
Jangan lewatkan artikel terkait dan sebelumnya, yaitu sebagai berikut:
•    Gaya Hidup Sehat Bebas Jantung Koroner
•    Makanan dan Minuman Penyebab Jantung Koroner
•    Pahami Gejala Penyakit Jantung Koroner
•    Cara Mendeteksi Penyakit Jantung
•    Gejala Penyakit Jantung dan Cara Mencegahannya

Sekian dan Terimakasih